Nyokap suatu hari pernah bilang; Jangan percaya orang 100 persen. Sisain sebagian, jadi kalau dia bohong atau ngecewain kamu, kamu masih bisa percaya dia. Dan nyokap bilang itu saat umur saya masih kecil banget dan tentu saja belum mengerti malah menimbulkan pertanyaan, kok gitu sih? Tapi, kata-kata nyokap itu terpatri sekali di otak saya. Makin bertambah usia, makin bertemu jenis manusia, saya jadi makin paham maksudnya apa. Memberi 100 persen kepada manusia itu semacam judi, bisa untung bisa rugi. Tidak pasti. Hidup sudah pasti akan mengecewakan, akan bikin sedih, marah, dan perasaan tidak enak lainnya. Belum lagi harus ditertawakan ekspektasi sendiri. Sepenuh-penuhnya memberi sesuatu yang ada di diri saya ke orang lain, saya juga harus menyisakan untuk saya sendiri. Untuk bertahan, untuk berdiri lagi kalau sudah terpuruk, dan supaya tidak minta untuk diisi atas hal yang sudah hilang dari diri. Kalau diri ini kosong, mau kasih apa ke manusia lainnya? Belajar untuk bi...